AMBON,Nunusaku.id,- Upaya percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Provinsi Maluku hingga hari ini telah membuahkan hasil.
Tercatat sebanyak 1.235 desa/kelurahan yang telah melaksanakan musyawarah desa khusus (Musdesus) atau 100 persen untuk pembentukan koperasi Merah Putih dan pengurus.
Sedangkan sebanyak 534 koperasi desa/kelurahan merah putih atau 43,24 persen telah memiliki akta badan hukum koperasi.
Hal itu diungkap Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa (HL) kepada Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto, Wamendes PDT Ahmad Riza Patria dan Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono.
“Sementara itu 701 desa/kelurahan dalam proses penyelesaian akta pendirian koperasi Merah Putih,” sebutnya dalam launching dan dialog percepatan pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih di Maluku yang terpusat di auditorium Universitas Pattimura, Rabu (18/6/25).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dan Kabupaten/Kota sebut Lewerissa, terus berkomitmen untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab dalam percepatan pembentukan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di wilayah Maluku.
Tentu menurutnya, dalam setiap upaya besar pasti ada tantangan harus dihadapi. Apalagi sebagai provinsi kepulauan yang 92,4 persen lautan dengan penyebaran desa pada pulau-pulau yang terpisah serta keterbatasan notaris di beberapa kabupaten/kota, ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah di Maluku.
“Namun dengan semangat gotong royong dan didorong dengan komunikasi yang intens antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota di instansi vertikal khususnya kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Ikatan Notaris Wilayah Maluku beserta OPD terkait lainnya, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, berjalan dengan baik, lancar, sehingga menghasilkan percepatan yang maksimal,” tandas Gubernur.
Dengan upaya maksimal yang terus dilakukan semua pihak, Gubernur HL berharap, Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih nantinya dapat menjadi motor penggerak ekonomi, membuka lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
“Mari bersama kita wujudkan Indonesia Maju melalui dukungan transformasi menuju Maluku maju, adil dan sejahtera menyongsong Indonesia Emas 2045,” harap orang nomor satu di Maluku.
Lewat kehadiran Mendes PDT, Wamendes dan Wamenkop ke Provinsi Maluku, Gubernur yakin, ini sebagai wujud nyata komitmen pemerintah pusat untuk memacu pembangunan dan kemajuan di Maluku yang dimulai dari desa dan kelurahan. (NS)
