AMBON,Nunusaku.id,- Gubernur Hendrik Lewerissa berharap, pengurus KONI Provinsi Maluku periode 2025-2029 agar rela berkorban dalam rangka membenahi roda organisasi ini secara baik dan profesional.
Harapan tersebut diungkap Gubernur saat hadiri pelantikan pengurus KONI Maluku dibawah kepemimpinan Muhammad Armyn Syarif atau Sam Latuconsina oleh Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman di lantai VII Kantor Gubernur, Kamis (22/5/25).
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Ketum KONI Pusat nomor 28 tahun 2025, tanggal 27 Februari 2025.
“Semua apapun posisi dan tanggungjawab kita, hendaknya memiliki peran dan kontribusi yang signifikan agar Arumbai KONI Maluku ini dapat berlayar ke arah dan tujuan yang sama-sama kita dambakan,” tandas Lewerissa yang juga Ketua FORKI Maluku itu.
Pada dekade terakhir diakui Lewerissa, prestasi olahraga Maluku menunjukkan capaian prestasi yang cendrung menurun dari tahun ke tahun.
Hal ini dapat dilihat dari perolehan medali pada PON XIX di Jawa Barat yang memposisikan Provinsi Maluku berada pada peringkat ke-20 dari 34 provinsi, dan turun menjadi peringkat 31 dari 38 provinsi pada PON XXI tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
“Situasi dan kondisi ini menurut hemat saya perlu segera dibenahi mulai dari pengelolaan manajemen sampai pada pola pembinaan serta sinkronisasi program hingga dilakukannya evaluasi secara menyeluruh,” tegas Gubernur.
Dengan demikian, untuk dapat menghasilkan yang terbaik bagi masa depan para atlet, maka tugas utama dari pengurus KONI Maluku yang baru dilantik dan semua elemen menurut Gubernur, adalah memberikan pelayanan dan pengabdian yang terbaik pula.
Sebagaimana filosofi “rumput tidak akan bertambah panjang dengan terus menariknya”, artinya pembinaan tidak dapat dilakukan secara dadakan tetapi harus secara terprogram, teratur, berjenjang dan berkesinambungan, disertai dengan rencana aksi berorientasi pada peningkatan prestasi atlet yang disesuaikan dengan kondisi dan potensi daerah.
“Saya berharap, pengurus KONI Maluku yang baru dapat segera bangkit dari keterpurukan. Bangkit menyiapkan sebuah program yang tidak terlalu muluk-muluk namun praktis, konkrit, relevan dan dapat dijangkau demi menghasilkan atlet yang berprestasi,” kunci Lewerissa.
Turut hadir dalam pelantikan, Wakil Gubernur Abdullah Vanath, Sekda Maluku Sadali Ie, Walikota Ambon Bodewin Wattimena, Kepala BIN Daerah Maluku dan perwakilan dari federasi cabang olahraga lain. (NS)
