
AMBON,Nunusaku.id,- Polda Maluku menggelar razia narkoba gabungan dalam rangkaian Operasi Anti Narkotika (Antik) Salawaku tahun 2025.
Razia yang melibatkan personel gabungan Polda Maluku, POM TNI, BNN Maluku dan Bea Cukai Maluku ini menyasar tempat-tempat hiburan malam (THM) di kota Ambon.
Operasi pemberantasan narkoba dihelat sejak Sabtu malam hingga Minggu dini hari (9-10/8/25).
Tim terbagi dua kelompok yang dipimpin Direktur Reserse Naarkoba Polda Maluku, Kombes Pol. Heri Budianto dan Kabid Penindakan BNN Maluku.
Razia gabungan terbagi dalam dua regu. Regu pertama menyasar THM Golden Dragon, dan regu kedua merazia karaoke Rajawali.
“Razia narkoba gabungan tadi malam dalam rangka operasi Antik Salawaku 2025,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Rositah Umasugi, Minggu (10/8/25).
Dikatakan Rositah, operasi Antik bertujuan untuk memberantas peredaran gelap narkotika di wilayah Maluku.
Operasi Kepolisian secara terpusat ini juga bertujuan untuk menyelamatkan generasi muda penerus bangsa dari peredaran barang berbahaya tersebut.
“Operasi ini juga dilakukan agar orang yang ingin berbuat kejahatan bisa berfikir kembali dan mungkin bisa sadar akan bahaya narkoba kepada masyarakat khususnya kepada generasi muda kita,” tegasnya.
Selain menindak para pemakai, pengedar hingga bandar, Polda Maluku juga intensif sosialisasi tentang bahaya pemakaian narkotika, khususnya kepada para pelajar. Sejumlah SMA/SMK di ibukota provinsi Maluku ini menjadi sasaran sosialisasi bahaya narkoba sejak dini.
“Selain Polda Maluku, Polres jajaran juga melaksanakan operasi Antik Salawaku di daerah masing-masing,” ujarnya.
Polda Maluku menghimbau masyarakat, khususnya para pemuda sebagai generasi emas bangsa agar dapat menjauhi dan tidak terjerumus dalam peredaran gelap narkoba di wilayah hukum Polda Maluku.
“Kami juga menghimbau masyarakat agar dapat melaporkan kepada polisi jika mencurigai atau mengetahui adanya transaksi narkoba di daerah tempat tinggal masing-masing. Identitas pelapor akan kami rahasiakan,” pungkasnya.
Diketahui, dalam razia narkoba, selain memeriksa barang bawaan pengunjung, personel gabungan juga mengadakan tes urine kepada seluruh pengunjung, LC serta karyawan. Hasil tes urine semuanya negatif. (NS)