Komitmen Majukan Olahraga Maluku, Gubernur Fokus Benahi Infrastruktur & Gairahkan Kompetisi
IMG-20250514-WA0029

AMBON,Nunusaku.id,- Gubernur Hendrik Lewerissa menegaskan sikap dan komitmennya kedepan untuk membenahi dan memajukan dunia olahraga Maluku. Hal itu telah jelas tertuang dalam Sapta Cita LAWAMENA.

Dengan menjadikan dua aspek sebagai prioritas utama yaitu memperbaiki infrastruktur olahraga dan menggairahkan kompetisi.

“Cabang olahraga apapun, kalau tidak melalui kompetisi rutin yang bergairah, maka sulit untuk mendapatkan atlit-atlit yang berbakat. Kami punya tekad dan komitmen kuat, agar olahraga Maluku bangkit, kembali bersaing dengan daerah lain di setiap event olahraga,” tandas Gubernur usai menutup turnamen tenis meja Pattimura Cup I yang diinisiasi PTMSI Maluku dan Kodam XV/Pattimura di Makorem Binaya, Rabu (14/5).

Selaku kepala daerah dan orang yang sangat menaruh perhatian serius terhadap kebangkitan olahraga Maluku, menurut Gubernur, dirinya mensuport penuh event-event olahraga yang digagas cabang olahraga (Cabor) termasuk tenis meja.

Sebab tujuannya tentu untuk menemukan bibit atlit-atlit berbakat yang nanti akan digembleng dalam program-program pelatihan agar bisa mewakili Maluku pada event olahraga yang lebih tinggi dan dapat berprestasi.

“Pemerintah provinsi mengapresiasi PTMSI Maluku yang menggagas event ini, sebagai wadah untuk mempererat hubungan silaturrahmi diantara peserta sekaligus merajut kebersamaan antar sesama pelaku olahraga tenis meja,” tandas Lewerissa.

“Bagi yang menang, jadikan keberhasilan yang diraih untuk jumawa, tapi tetap mengasah diri. Dan yang belum berhasil, jangan kecewa. Terus berlatih agar lebih baik kedepan. Sebab kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan Lewerissa, sinergitas antara pemangku kepentingan juga sangat penting sehingga bisa membuat olahraga Maluku bangkit dan berprestasi kedepan di tiap event olahraga termasuk di cabang olahraga (Cabor) tenis meja.

Karenanya, Gubernur yang juga Ketua FORKI Maluku itu berharap, turnamen tenis meja ini dapat menjadi event tahunan. Dengan PTMSI Maluku sebagai pengurus Cabor agar fokus pada pengembangan usia lebih dini.

Sebab disadari lewat kompetisi yang bergairah dan program pelatihan yang teratur, maka akan melahirkan atlit Maluku yang berbakat.

“Kalau sudah ada alit berbakat, pemerintah provinsi siap mendorong mereka dalam event-event lebih besar seperti PON. Bahkan bukan tidak mungkin mewakili Indonesia ke Sea Games dan Asian Games,” tegasnya. (NS)

 

Views: 3
Facebook
WhatsApp
Email