13 Duta STQH Kota Ambon Siap Berlomba di Tingkat Provinsi
IMG-20250617-WA0125

AMBON,Nunusaku.id,- Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembinaan generasi muda di bidang keagamaan.

Hal itu ditunjukkan dengan mengirim 13 peserta Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) XXVIII untuk mewakili Kota Ambon dalam ajang tingkat Provinsi Maluku.

Pelepasan duta-duta ibukota provinsi ditandai dengan pelepasan oleh Walikota Ambon Bodewin Wattimena di ruang rapat Vlissingen, Balaikota Ambon Selasa (17/6/2025).

Penyerahan Pataka Kota Ambon oleh Walikota kepada Ketua LPTQ Kota, Syarif Bahkri Asatri, menjadi simbol kepercayaan dan dukungan penuh pemerintah kepada para peserta yang akan berlaga.

Peserta yang dikirim akan ikuti berbagai cabang lomba, meliputi: Tilawah anak-anak putra/putri 2 orang, Tilawah dewasa putra/putri 2 orang, Hafalan Iqro’ 1 juz putra/putri 2 orang, Hafalan Iqro’ 5 juz putra/putri 2 orang, Hafalan 10 juz putra/putri: 2 orang, Karya Tulis Ilmiah Hadis 2 orang dan Hafalan 100 Hadis 1 orang.

Ajang tersebut menjadi bagian dari seleksi menuju STQH tingkat nasional yang direncanakan berlangsung di Provinsi Sulawesi Tenggara tahun ini.

Walikota Bodewin menegaskan, tujuan utama mengikuti lomba STQH bukanlah sekadar mengejar predikat juara, melainkan menunjukkan pengabdian spiritual kepada Allah SWT.

“Juara itu bonus. Yang utama adalah tampilkan kemampuan terbaik untuk memuliakan Tuhan. Jika itu yang dilakukan, maka prestasi akan mengikuti,” ujarnya.

Bodewin juga menekankan pentingnya memanfaatkan potensi lokal, tanpa harus mengontrak peserta dari luar daerah hanya demi mengejar kemenangan semu.

“Kalau kontrak orang luar untuk juara, itu bukan prestasi. Itu hanya membohongi diri sendiri. Kita harus bangga dengan anak-anak kita sendiri,” tambahnya.

Pemkot Ambon akunya, terus mendorong berbagai program keagamaan sebagai bagian dari pembangunan nilai spiritual masyarakat. Ia percaya, kualitas keimanan dan spiritualitas yang kuat akan juga memperkuat pondasi pembangunan kota.

“Kalau masyarakat merasa difasilitasi secara spiritual, maka pemerintah tidak akan kesulitan mengajak mereka bekerja sama membangun kota,” katanya.

Dirinya turut mengapresiasi semua pihak yang terlibat, termasuk LPTQ, Kementerian Agama, dan tokoh-tokoh agama yang terus mendukung tumbuhnya generasi Qur’ani di Kota Ambon.

Sementara, Ketua LPTQ Kota Ambon, Syarif Bahkri Asatri, dalam laporannya katakan, seluruh peserta telah terdaftar secara resmi dan telah melalui proses pelatihan intensif.

“Kita berharap bisa mengulang prestasi tahun-tahun sebelumnya, bahkan melangkah ke tingkat nasional. Tapi yang terpenting itu membawa nama baik Kota Ambon dengan kejujuran dan ketulusan,” harap Ami Bak, sapaan akrabnya.

Diketahui, acara pelepasan turut dihadiri Kepala Kantor Kemenag Kota Ambon, Ketua MUI Kota Ambon, OPD Pemkot Ambon pengurus LPTQ, serta keluarga peserta. (NS-02)

Views: 1
Facebook
WhatsApp
Email