AMBON,Nunusaku.id,- Sebanyak 1.758 mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) diwisuda dalam rapat terbuka Luar Biasa Senat Universitas Pattimura di Auditorium Unpatti, Poka, Kota Ambon, Selasa (10/12).

Para wisudawan terdiri dari berbagai program pendidikan, yaitu Sarjana (S1), Magister (S2), Doktor (S3), serta profesi, termasuk 590 lulusan guru profesional.

Dari jumlah itu, terdapat 28 lulusan dari Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Kepulauan Aru dan 40 lulusan PSDKU Maluku Barat Daya. Wisuda kali ini merupakan akumulasi periode wisuda II Agustus 2024 hingga periode III Desember 2024.

Rektor Universitas Pattimura, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd., menekankan pentingnya menjaga nama baik almamater di masyarakat dan dunia kerja.

Ia berharap para lulusan mampu menjadi individu yang unggul, kompetitif, rendah hati, serta memiliki kemampuan memecahkan masalah.

“Saudara-saudara kini menyandang gelar akademik baru yang merupakan bentuk pengakuan atas kompetensi ilmu, keterampilan, dan karakter yang telah dicapai. Dengan gelar ini, tanggungjawab saudara untuk berikan kontribusi positif kepada masyarakat semakin besar,” ujarnya.

Capaian Akademik & Penghargaan

Pada periode ini, Universitas Pattimura turut mencatatkan pencapaian luar biasa.

Satu dosen, Prof. Dr. Naqli Komilotiken, S.Pd., dari Fakultas Peternakan, resmi meraih gelar Guru Besar di bidang Teknologi Hasil Ternak.

Tak hanya itu, empat dosen lainnya juga memperoleh gelar Guru Besar beberapa hari sebelumnya, yaitu Prof. Jois Lopulalan (Perikanan), Prof. Samuel Tuhumury (Perikanan), Prof. Wafis Girsan (Pertanian) dan Prof. Carolis (FKIP).

Selain itu, dua dosen Unpatti, Dr. Agustinus Ufie dari FKIP dan Dr. Mukhar dari Fakultas FISIP, berhasil menyelesaikan program doktor mereka.

Pada bidang penelitian, Jurnal Barekeng yang dikelola Fakultas Sains dan Teknologi, khususnya Jurusan Matematika, berhasil masuk dalam kategori Scopus. Ini menjadi bukti peningkatan kualitas akademik dan inovasi dari Universitas Pattimura.

Lebih lanjut, Fredy juga menyampaikan visi Universitas Pattimura untuk menjadi universitas unggul yang mendunia dengan karakter budaya kepulauan pada tahun 2045.

“Pencapaian kami saat ini menempati peringkat 778 dunia, 3.025 Asia, dan posisi ke-122 di Indonesia. Kami optimis untuk terus meningkatkan peringkat ini menuju dua digit dalam beberapa tahun ke depan,” jelasnya.

Untuk mendukung visi ini, akui Fredy, Unpatti fokus pada Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kolaborasi dengan pemerintah, dunia usaha, industri, serta komunitas menjadi prioritas utama.

Berikut rincian jumlah lulusan berdasarkan fakultas:

1. Fakultas Hukum: 171

2. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik: 102

3. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan: 879

S1: 288

Guru Profesional: 590

4. Fakultas Ekonomi dan Bisnis: 221

5. Fakultas Pertanian: 32

6. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan: 24

7. Fakultas Teknik: 71

8. Fakultas Sains dan Teknologi: 24

9. Fakultas Kedokteran: 80

S1: 66

Profesi Dokter: 14

10. PSDKU Kabupaten Kepulauan Aru: 28

11. PSDKU Kabupaten Maluku Barat Daya: 40

12. Pascasarjana:

S2: 96

S3: 1

Menutup sambutannya, Fredy menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung Universitas Pattimura, termasuk orang tua mahasiswa, tenaga pendidik, pemerintah daerah, dan masyarakat.

“Kepercayaan yang diberikan kepada Unpatti adalah amanah yang terus kami jaga dengan menghasilkan lulusan yang berkualitas,” tutupnya. (NS-02)